Jumat, 29 November 2013

10 Manfaat Wanita Memakai Jilbab



M
engenakan jilbab bukan hanya sebagai gaya apalagi saat ini di Indonesia industri fashion hijab lagi berkembang pesat, namun hijab merupakan ibadah dan aplikasi keimanan kita sebagai umat muslim. Allh mengharuskan wanita menutup Auratnya, tentu ada maksud dan tujuannya, bukankah Allah sangat menyayangi umatnya dan memberikan yang terbaik bagi kita. Apa saja 10 manfaat wanita memakai jilbab :


1.      Melindungi rambut dari sengatan panas matahari dan  debu serta polusi. sehingga ketika jilbabnya dibuka, rambutnya tampak lebih sehat dan indah.

2.     Terjaga dari pandangan pria nakal. Muslimah yang berjilbab tidak mengumbar tubuhnya, kecuali muka dan telapak tangan.

3.     Pria segan menggoda apalagi melecehkan. Biasanya, pria segan mendekati apalagi menggoda wanita berjilbab, kecuali kalau peluang itu diciptakan oleh wanita itu sendiri.

4.     Termotivasi untuk terus menuntut ilmu dan mengamalkannya. Muslimah yang berjilbab merasa dirinya menjadi alat ukur kebaikan dan kesuksesan. Hal ini akan memacu dirinya untuk senantiasa berlomba meraih prestasi, kebaikan, dan sekuat mungkin menghindari kesalahan-kesalahan yang dapat mencemarkan nama baik Islam oleh perbuatan dosa.

5.     Terjaga kehormatannya. Mereka mengetahui dan dapat membedakan perilaku yang harus dilakukan dengan perilaku yang harus dihindari.

6.     Melindungi kulit dari kanker milanoma. Mengenakan pakaian ketat di bawah sinar matahari selama bertahun-tahun akan berpotensi kena kanker. Wanita yang memakai jilbab mengenakan pakaian longgar yang menutupi seluruh tubuhnya.

7.     Memudahkan Anda memberikan ASI pada bayi ketika berada ditempat umum (bagi yang menikah), dengan kerudung Anda dengan bebas bisa memberikannya ditempat umum karena aurat Anda tetap tertutup.

8.     Jika Anda memiliki kelemahan dari rambut , Jilbab sebagai pentup aib tersebut, Anda tetap percaya diri dan beraktivitas penuh semangat.

9.     Terhindar dari godaan untuk bersikap centil dan tidak sopan, biasanya jilbab bisa jadi alat control kepribadian wanita yang menggunakannya.

10.   Sangat dihormati dan dihargai lawan jenis disekitar Anda, laki-laki merasa segan dan malu untuk mengganggu Anda.

Source : http://hijaberfashion.blogspot.com/2013/04/10-manfaat-wanita-memakai-jilbab.html#sthash.Z6KeGusI.dpuf

Perisai Seorang Muslimah

H
ijab. Satu kata yang mempunyai arti tatacara berpakaian yang pantas sesuai tuntunan agama Islam. Berhijab memang diwajibkan bagi seluruh muslimah di dunia. Kesejukan, kecantikan, dan keanggunan seorang muslimah akan tampak jelas ketika mengenakan hijab.

Hijab (bahasa Arab: 
حجاب ) adalah kata dalam bahasa Arab yang berarti penghalang. Pada beberapa negara berbahasa Arab serta negara-negara Barat, kata "hijab" lebih sering merujuk kepada kerudung yang digunakan oleh wanita muslim (lihat jilbab). Namun dalam keilmuan Islam, hijab lebih tepat merujuk kepada tatacara berpakaian yang pantas sesuai dengan tuntunan agama.

Hijab adalah sebuah proteksi yang dapat menjaga seorang wanita dari pelecehan.. Hanya saja ungkapan semacam ini cakupannya sempit dan hanya akan dimengerti dan diamalkan oleh mereka yang meyakini Islam. Sedang bagi yang tidak meyakininya, terlebih mereka yang senantiasa mengusung panji feminisme dan atribut-atribut semisalnya akan sangat sulit menerima ungkapan di atas. Karena secara emosional penjagaan memberikan konotasi defensif, sebuah perlawanan yang terpaksa dilakukan. Ini jelas sulit diterima oleh kelompok-kelompok tadi yang selalu meneriakkan yel-yel kebebasan (menurut asumsi mereka).

Atas dasar ini, mungkin ungkapan yang sesuai dengan konteks kekinian adalah pernyataan bahwa hijab adalah sebuah bentuk kasih sayang. Allah swt menciptakan manusia dengan bentuk  terbaik dan kaum hawa merupakan cerminan terbaik dari hal tersebut. Namun, sebagaimana kita saksikan di dunia nyata kecantikan dan keelokan setiap wanita berbeda satu sama lain. Dari sini, apakah perempuan yang dikenal sebagai makhluk yang penuh perasaan tidak akan tersentuh hatinya saat dikatakan kepadanya: Tidakkah engkau merasa kasihan  pada sesama jenismu yang tidak memiliki keelokan seperti dirimu? Tidakkah engkau merasa iba terhadap mereka yang kehilangan cinta dan kasih sayang suaminya karena penampakan tubuhmu?

Agama Islam selain agama yang penuh kasih, juga merupakan agama yang paling komplit; tidak ada sebuah perbuatan kecuali memiliki hukum tersendiri. Begitu pula masalah hijab. Perlu diperhatikan, hijab (menutup aurat) sudah ada pada agama-agama sebelum Islam, jadi hijab bukan inovasi agama terakhir ini. Bahkan, lebih jauh lagi manusia pertama, Adam a.s. yang pada saat itu belum memiliki syariat telah memahami bahwa penampakan aurat adalah hal yang sangat buruk dan aurat tak seharusnya ditampakkan, sebagaimana al-Qur’an menyebutnya dengan sau’at.